Beranda / Pers / Siaran Pers / 22 Desember 2015

Pers

Hingga Kuartal III/2015, Laba Bersih PPRO Meroket 314%

JAKARTA—Pengembang properti terkemuka di Indonesia PT PP Properti Tbk. sukses melanjutkan kinerja positif sepanjang tahun ini dengan mencatatkan pertumbuhan laba bersih sebesar 314% secara tahunan hingga kuartal III/2015.

Emiten yang melantai di Bursa Efek Indonesia pada pertengahan tahun ini dengan kode saham PPRO tersebut membukukan laba bersih Rp206 miliar per 30 September 2015, melonjak dari Rp50 miliar pada periode sama tahun lalu. “Pertumbuhan pendapatan dan laba bersih yang signifikan ini didukung oleh baiknya strategi marketing yang diadopsi perusahaan untuk terus berjualan pada tahun ini, serta project construction yang sesuai jadwal,” ujar Taufik Hidayat, Direktur Utama PP Properti.

Dari sisi pendapatan, PPRO berhasil meraup Rp1 triliun hingga kuartal III/2015, atau naik 245% dibandingkan dengan raihan pada periode sama tahun lalu Rp290 miliar·
Dengan demikian, lanjut Taufik, pihaknya telah mampu membawa perseroan berjalan sesuai dengan target kinerja yang dipatok pada tahun ini.

Dari sisi laba bersih, pada tahun ini PPRO mengincar Rp302 miliar, sementara pendapatan diproyeksikan menyentuh Rp1,43 triliun. Dengan kata lain, pencapaian laba bersih dan pendapatan Perseroan per 30 September 2015 telah mencapai masing-masing 68% dan 70% dari target tersebut.
“Hasil positif ini tidak lepas dari dukungan manajemen dan seluruh karyawan PPRO serta para stakeholders maupun para pemegang saham. Kami harapkan kinerja positif ini dapat terus dilanjutkan ke depannya,” tambah Taufik.

Anak usaha dari PT PP (Persero) Tbk. (Kode saham: PTPP) tersebut juga mampu mencetak margin laba bersih sebesar 20,6%. Adapun, return on equity (ROE) perseroan tercatat sebesar 12,3%. Selain itu, neraca perusahaan hingga kuartal III/2015 terbilang kuat dengan aset total Rp3,92 triliun dan ekuitas Rp2,12 triliun.
Adapun, PPRO masih memiliki ruang gerak pendanaan yang luas karena hingga periode tersebut, rasio utang perseroan tercatat hanya 0,45 kali.
“Kondisi ini memberikan kami kesempatan yang masih sangat terbuka untuk mencari pendanaan sejumlah megaproyek yang tengah kami kembangkan saat ini yang diharapkan dapat terus meningkatkan kinerja PPRO,” ucap Indaryanto- Direktur Keuangan dan SDM.

Rencana Perseroan untuk pengembangan lahan saat ini sedang melakukan kerjasama pengembangan lahan dengan Jababeka dan dengan Bukit Sentul City. Kedua kerjasama tersebut saat ini sedang proses pembentukan Joint Venture. Sedangkan dengan Jakarta Propertindo (Jakpro) saat ini sedang ditindaklanjuti MOU yang telah ditandatangani antara PTPP dengan Jakpro tanggal 4 Desember lalu. Disamping itu Perseroan jga sedang mengincar lahan-lahan baru untuk diakuisisi disekitar Bodetabek, Surabaya dan Bandung untuk dikembangkan sebagai proyek CBD baru.
Sebagai bukti komitmen Perseroan terhadap konsumennya, pada awal Desember lalu, PPRO secara serentak melakukan groundbreaking 3 proyek, yaitu apartemen Ayoma Serpong, Amartha View di Semarang, Jawa Tengah dan Grand Dharmahusada Lagoon di Surabaya, Jawa Timur.
Apresiasi atas pencapaian Perseroan dalam industri Properti, Pekan lalu perseroan mendapatkan 2 (dua) pengharagaan sekaligus, yaitu “The Best BUMN Developer” dan “The Most Favoured Low Cost Apartement Project”.